Indonesia International Mask Festival (IIMF) akan berlangsung pada 4 hingga 5 September 2015 di Benteng Vastenburg, Solo, Provinsi Jawa Tengah. Acara ini  akan menampilkan tari-tarian topeng dari berbagai wilayah Indonesia dan internasional. Acara ini digelar dengan tujuan untuk memberikan pemahaman budaya antar negara melalui pertunjukan topeng dan untuk membangun sikap saling menghormati dan menghargai semangat persatuan dalam keanekaragaman budaya.

Sebagai sebuah event berskala internasional, IIMF akan mempertemukan seniman topeng dari dalam dan luar negeri sekaligus mempromosikan Solo ke mancanegara sebagai kota yang kaya budaya dan atraksi pariwisata. Topeng sendiri merupakan warisan nenek moyang dan merupakan bagian dari sejarah yang harus dilestarikan. Topeng tidak hanya mempunyai nilai kesenian melainkan dapat juga diyakini dapat menggambarkan karakter seseorang.

Topeng telah menjadi salah satu bentuk ekspresi paling tua yang pernah diciptakan peradaban manusia. Topeng memegang peranan penting dalam berbagai sisi kehidupan yang menyimpan nilai-nilai magis dan suci sebagai simbol-simbol khusus dalam berbagai uparaca dan kegiatan adat leluhur. Topeng di Indonesia sendiri telah ada sejak zaman prasejarah dan secara luas digunakan dalam tarian yang menjadi bagian dari upacara adat atau penceritaan kembali cerita-cerita kuno dari para leluhur.

IIMF diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Solo, Semarak Candrakirana Foundation, dan SIPA Community sebagai ajang pertemuan seni topeng dari dalam dan luar negeri serta sarana promosi pariwisata.

Sumber: indonesia.travel