Makan Dalam Kegelapan
Memasuki restoran berkonsep Dine in the Dark (DID) yang berlokasi di lantai dasar Sheraton Grande Sukhumvit di Bangkok bagai memasuki tipikal lounge di hotel-hotel berbintang lima. Bar Su ternyata memang lounge atau ruang tunggu sebelum para tamu dipandu untuk memasuki sebuah ruangan yang saking gelapnya bagai sedang menutup mata.
Cahaya dipercaya membuyarkan konstentrasi kerja indra pengecap, perasa dan penciuman ketika makan, sehingga mengurangi kenikmatan bersantap. Dengan meniadakan cahaya maka seseorang dapat lebih berkonsentrasi menikmati makanan yang disantap, selain tentu saja memberikan pengalaman baru yang unik.
Aturan Sebelum Makan
Setiap tamu yang baru datang akan diberi pengarahan tentang aturan yang berlaku, seperti tak boleh menyalakan ponsel karena mengeluarkan cahaya dan keharusan memakai celemek agar tidak mengotori pakaian ketika menjatuhkan makanan atau menumpahkan minuman dalam kegelapan.
Sebelum masuk restoran para tamu juga akan memilih empat pilihan hidangan, yaitu menu Asia, Barat, Vegetarian, dan Chef’s Specials. Item dari menu ini sengaja tidak diberitahukan sehingga tamulah yang harus menebak-nebak makanannya sendiri.
Seharga 1.400++ baht per orang yang 50 baht-nya akan disumbangkan kepada yayasan tunanetra, dengan menambah 1.100 baht lagi pengunjung dapat menikmati empat jenis wine yang disesuaikan dengan setiap course yang disantap.
Setiap meja akan didampingi oleh seorang pelayan tunanetra. Bersantap di DID tak hanya berkesempatan untuk merasakan pancaindra bekerja maksimal, namun juga merupakan pengalaman yang akan membuat siapa pun jadi lebih menghargai tunanetra. DID juga merupakan wadah penyerapan tenaga kerja bagi para tunanetra yang selama ini lapangan kerjanya sangat terbatas.
Restoran yang hanya buka Selasa hingga Sabtu ini buka mulai pukul 18:30 hingga 21:30 (pesanan terakhir) (www.dineinthedarkbangkok.com)