Lebih dulu dikenal sebagai Kota Pendidikan, kini Purwokerto siap untuk mengemas kotanya menjadi salah satu tujuan wisata. Jaraknya yang relatif dekat dengan Jakarta dan beberapa kota besar di Pulau Jawa membuat Purwokerto tak hanya ingin dicap sebagai tempat transit.

Purwokerto memiliki beberapa objek wisata unggulan, seperti Baturraden yang terkenal akan keindahan alamnya. Berudara sejuk karena berada di daratan tinggi, dari Baturraden akan terlihat Kota Purwokerto, Nusa Kambangan, serta beberapa pantai indah di wilayah Cilacap. Di area wisata ini pengunjung dapat menikmati keindahan Pancuran Pitu, sumber air panas yang terpancar langsung dari kaki Gunung Slamet dan keluar melalui tujuh pancuran.

Untuk urusan kuliner, Purwokerto merupakan tempat asal jajanan tempe mendoan, selain gethuk goreng, nopia, dage, tegean, dan masih banyak lagi. Purwokerto pun memiliki Soto Sokaraja yang namanya diambil dari salah satu daerah di kota ini. Disantap dengan ketupat yang disiram bumbu kacang dan ditaburi kerupuk, untuk menikmatinya pengunjung bisa menuju Sokaraja yang berada di jalan utama menuju Yogyakarta dan Semarang atau sekitar sembilan kilometer arah timur Purwokerto.

Untuk mengakomodasi pelancong yang berkunjung ke Purwokerto inilah Hotel Santika Purwokerto membuka pintunya di Jl. Gerilya Barat No. 30A. Menawarkan 121 kamar yang dilengkapi restoran, lounge di lantai lobi, ballroom, meeting room, kolam renang, dan pusat kebugaran, seluruh areanya pun terkoneksi dengan Wi-Fi berkecepatan tinggi. Para stafnya pun sangat ramah dan melayani setiap tamu dengan hati, sesuai semboyan Hospitality from the Heart, agar mereka betah dan serasa di rumah sendiri.

**********
Selengkapnya baca di Majalah Panorama edisi Januari-Februari 2014.