Ingat Negeri Van Oranje (2015), film bertema persahabatan lima anak muda yang menimba ilmu di Belanda lalu melakukan perjalanan ke Praha? Visual Praha yang membekas tercitra melalui patung St. John of Nepomuk di Charles Bridge, jembatan penghubung di atas Sungai Vlata. Konon siapa pun yang menyentuh patungnya akan mendapat keberuntungan. Percaya atau tidak, Praha memang menawarkan atraksi penuh kejutan, terutama bagi penyuka sejarah, museum, arsitektur, seni, hingga bir.

Inilah 10 alasan lainnya untuk mengunjungi Praha yang berjuluk kota ribuan menara ini.

1. Praha di Eropa Timur termasuk kota yang terjangkau untuk urusan bujet. Anda bisa mengunjunginya di musim dingin demi menekan bujet. Pilihan hotel yang tersedia pun bervariasi bagi segala tipe wisatawan.

2. Sarana transportasi untuk mengitari kotanya juga terbilang nyaman bagi wisatawan. Tiket bus, kereta, trem bisa beli sepuasnya dengan durasi 30 menit, 90 menit, 24 jam dan tiga hari.

3. Praha menyimpan titik ikonik seperti Charles Bridge yang menghubungkan Old Town dengan Lesser Town, John Lennon Wall yang dihiasi grafitti mengenai si penyanyi, hingga patung Sigmund Freud yang tergantung di galah dekat Betlehem Chapel yang dinamakan Man Hanging Out.

4. Praha berlimpah dengan museum. Sebut saja Museum of Communism yang menunjukkan bukti-bukti kelam ketika Ceko berada di bawah pemerintahan komunis. Beberapa museum lainnya antara lain Sex Machines Museum, Museum of Alchemists and Magicians, Hygiene Museum, Praque Beer Museum, dan Jewish Museum.

5. Praha mengubah dongeng menjadi kenyataan. Kastil Praha, misalnya. Kompleks kastil yang dibangun abad kesembilan dan tercatat oleh Rekor Dunia Guinness sebagai kompleks kastil terbesar di dunia ini luasnya setara dengan tujuh lapangan sepak bola. Di dalamnya terdapat Katedral St. Vitus, sejumlah istana, aula, menara, taman, dan beberapa museum, termasuk National Gallery.

6. Kampa Island mendapat gelar sebagai salah satu pulau paling cantik dan romantis di dunia. Kunjungan ke pulau ini diikuti dengan menelusuri Museum Kampa serta mengunjungi bangunan-bangunan lain bergaya neogotik.

7. Praha saat Desember dimeriahkan dengan pasar-pasar Natal. Lokasi utamanya di Old Town Square dan Wencelas Square. Barang yang dijual mulai dari lilin beraroma, barang tembikar, ornamen pohon Natal, topi, sarung tangan, syal, dan juga varian kuliner.

8. Eksperimen kuliner di Praha yang meliputi Palačinky (mirip crêpe yang disajikan dengan aneka selai buah, madu, krim, vanila atau cokelat), Trdelník (sejenis roti pastry yang aslinya berasal dari Transylvania), Chlebíčky (sejenis roti lapis tanpa penutup), dan lainnya.

9. Orang Ceko terobsesi dengan bir. Di tahun 2013, rata-rata orang Ceko sanggup menenggak 147 liter bir. Bagi mereka minum bir bersama menjadi ajang untuk bersosialisasi, sehingga tak heran harga bir lebih murah dari air minum.

10. Menjadi rumah bagi Czech Philharmonic, berbagai konser musik dapat dinikmati antara pertengahan Mei dan awal Juni, yaitu ketika Festival Musim Semi Praha sedang digelar. Di seluruh penjuru kota pun musik dengan mudah dinikmati, mulai dari pertunjukan live di kapal pesiar dan sejumlah bar, choir di gereja, hingga musisi jalanan yang beraksi di Charles Bridge dan sekitar Old Town Square.

Demi memudahkan wisatawan Indonesia yang ingin menuju Praha, Qatar Airways kemudian menawarkan harga spesial dengan diskon hingga 50 persen untuk pemesanan tiket dua arah (minimum dua penumpang). Promosi ini berlangsung untuk waktu keberangkatan mulai 21 Agustus hingga 30 Oktober 2017 dengan reservasi yang sudah dapat dilakukan via situs resmi Qatar Airways. Berdurasi enam jam, keberangkatan dari Doha tersedia pukul 08:00 dan tiba di Praha pukul 17:10. Sementara dari Praha, pesawat berangkat pukul 17:10 dan tiba di Doha pukul 00:10.