TOP

Kompetisi “Pesona Gerhana Matahari Total” Resmi Diluncurkan

Gerhana Matahari Total (GMT) yang akan terjadi 9 Maret 2016 merupakan peristiwa langka dan sekaligus menjadi ajang promosi pariwisata Indonesia. Untuk itu, Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (Kemenpar) telah menyiapkan beberapa acara untuk menyambut momen langka ini, termasuk acara-acara wisata di 12 daerah yang akan dilewati jalur GMT, seperti Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi tengah, dan Maluku Utara.

Salah satu acara yang akan meramaikan peristiwa ini adalah kompetisi foto, video dan tulisan yang terbuka bagi seluruh Warga Negara Indonesia dan berlangsung mulai 1 Maret hingga 30 April 2016. Kompetisi bernama Pesona Gerhana Matahari Total ini bisa disimak lebih lengkap informasinya di sosial media dengan hashtag #pesonaGMT atau langsung mengakses laman indonesia.travel/pesonagmt

Untuk mengikuti lomba ini tidak dikenakan biaya, dan untuk lomba foto para peserta wajib mengirimkan karya asli yang dihasilkan antara 2015 hingga 2016 (dibuktikan dengan data EXIF). Batas akhir pengiriman karya melalui microsite indonesia.travel/pesonagmt adalah 30 April 2016. Semua file yang dikirim harus dilengkapi judul, biodata peserta, dan deskripsi singkat tentang objek atau topik yang diangkat. Sedangkan untuk kategori foto dan video, harap menambahkan keterangan lokasi atau objek karya yang dilombakan.

Kategori lomba foto terbagi menjadi dua, yaitu bagi peserta yang berprofesi jurnalis dan non jurnalis. Penjurian akan dilakukan oleh fotografer perjalanan Barry Kusuma, Bambang Wijarnako dari Kemenpar, dan Agus Ryan dari Panorama Media, selain oleh para pengguna akun Instagram. Peserta lomba foto dapat mengirimkan maksimal tiga foto tanpa watermark dengan resolusi minimal 1.500 pixel. Mengedit foto hanya diizinkan sebatas memperbaiki warna, kontras, dan melakukan sedikitcropping, dengan foto yang dicari adalah yang mengedepankan keunikan dan keindahan destinasi wisata, angle, komposisi, momen, dan keaslian.

12

Sedangkan untuk penjurian kategori lomba video akan dilakukan oleh videografer Febian Nurrahman, Bambang Wijarnako dari Kemenpar, dan Agus Ryan dari Panorama Media. Peserta lomba video hanya boleh mengirimkan satu file video berdurasi minimal satu menit dan maksimal tiga menit tanpa watermark, yang disertai judul dan biodata peserta. Video dapat ditambahkan ilustrasi dan musik, di mana pilihan ilustrasi dan musik tersebut merupakan tanggung jawab kreator dan tidak melanggar hak cipta. Hasil video dapat digabung antara aerial dan ground shot dengan kualitas high definition (HD) atau minimal 720p. Penilaian video ditentukan berdasarkan keunikan dan keindahan destinasi wisata, alur cerita, angle, kesesuaian audio visual, momen, kreativitas, dan keaslian.

Sementara untuk kategori lomba tulisan, karya-karya yang masuk akan dinilai oleh blogger dan penulis buku perjalanan Trinity, Bambang Wijarnako dari Kemenpar, dan Fransiska Anggraini dari Panorama Media. Setiap peserta hanya dapat mengirimkan satu tulisan sepanjang minimal 1.000 kata dan maksimal 1.500 kata yang disertai judul dan biodata. Tulisan bertema destinasi GMT ini harus menggunakan bahasa Indonesia baku yang baik dan benar, selain disertai foto karya sendiri minimal satu buah sesuai tempat yang ditulis. Penilaian tulisan berdasarkan alur cerita, angle, kreativitas, dan keaslian.

Pemenang pertama yang terpilih di masing-masing kategori berhak mendapatkan uang tunai sebesar Rp 15.000.000, travel bag, dan voucher menginap di salah satu hotel ternama di Indonesia. Sedangkan hadiah untuk juara kedua adalah uang tunai sebesar Rp 10.000.000 dan voucher menginap, sementara juara ketiga mendapatkan uang tunai sebesar Rp 5.000.000. Semua pemenang juga akan membawa pulang suvenir dari majalah Get Lost serta piagam dari Kemenpar.