TOP

Menyelami Bawah Laut Ambon yang Manise

Kota Ambon tak hanya cantik di permukaan tapi juga indah di bawah laut. Bagi mereka penyuka topografi dramatis dengan ikan-ikan besar maupun penggemar muck dive (seni menyelam di bagian terlunak permukaan yang ditutupi lumpur laut), Ambon menjadi tujuan penyelaman terbaik. Situs-situs penyelaman di Ambon lebih cocok bagi penyelam yang sudah berpengalaman, karena sebagian area berarus kencang. Mereka yang tertarik menjelajah keindahan biota laut di Ambon, disarankan untuk menyelam saat September hingga Desember dan Maret hingga April.

Berikut situs-situs menyelam terbaik di Ambon.

Laha 1, 2, 3 (Twilight Zone)

Berada sekitar tiga kilometer ke dalam wilayah teluk, inilah situs menyelam makro terbaik di Ambon, karena di sinilah ditemukan spesies Psychedelic frogfish (Histiophryne psychedelica). Area penyelaman ini kerap disebut Twilight Zone karena mahkluk-mahkluk yang hidup di sini memiliki wujud yang aneh dan tak biasa. Laha dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Laha 1, 2, dan 3. Jika ingin menemukan biota laut yang unik, menyelamlah di Laha 3, di mana Anda akan menemukan Rhinopias atau jenis scorpionfish langka dalam aneka warna, seperti kuning, oranye, merah, ungu, cokelat, merah muda, dengan wajah tampak seperti cula pada bedak.

Pintu Kota

Situs menyelam yang terkenal di Ambon bagian selatan ini diambil namanya dari formasi karang raksasa di pantai yang melengkung serupa daun pintu. Menyelami bawah lautnya dengan kedalaman 15 meter, penyelam akan menemukan formasi batu mirip pintu lagi, namun yang ini rata tertutup Sea Fan Gorgonia dengan ikan-ikan karang berwarna-warni. Sebagian besar penyelam menghabiskan waktu di sekitar sini karena dataran yang tak jauh dari sini mengarah ke perairan dalam yang melebihi batas keselamatan penyelaman rekreasi.

Hukurila Cave

Berdekatan dengan Pintu Kota, penyelaman akan dimulai dengan turun melalui salah satu dari tiga celah sempit mirip cerobong asap yang mengarah pada celah karang yang dipenuhi spons, koral lunak, dan Sea Fan. Dengan jarak pandang yang sempurna dan ikan-ikan karang yang melimpah, penyelaman di sini akan membuat siapa saja tak ingin berkedip sedetik pun. Sebelum memasuki gua, pemandu selam akan membawa melewati sebuah celah sempit selebar 1,5 meter, tentunya memberi sensasi mendebarkan tersendiri.

Tanjung Hukurila

Bersebelahan dengan Hukurila Cave, pemandangan yang dapat disaksikan di sini adalah terumbu-terumbu karang yang sehat dan menakjubkan. Hamparan koral berbagai jenis, termasuk Sea Fan, Table Coral, dan Barrel Sponge menghiasi area penyelaman ini. Dengan jarak pandang yang dapat mencapai hingga 30 meter, penyelam yang ingin menikmati jejalah bawah laut yang menyenangkan, sebaiknya datang di pagi hari, saat sinar mentari menembus perairan yang akan melipat-gandakan keindahan.

Rhino City

Berada di barat Laha, nama area penyelaman ini diambil dari spesies Rhinopias yang banyak ditemukan di sini. Ada tiga spesies Rhinopias di dunia dan Indonesia memiliki dua jenis, yaitu Weedy scorpionfish (Rhinopias frondosa) dan Eschmeyer’s scorpionfish (Rhinopias escmeyeri). Jenis Lacy scorpionfish (Rhinopias aphanes) hanya ada di peraian Papua Nugini dan Australia.