Dilansir dari The Straits Times, Singapore Airlines (SIA) berencana meluncurkan flights to nowhere yang berangkat dan mendarat di Bandara Changi bulan depan. Walau belum diumumkan secara resmi, mengutip sumber anonim yang dekat dengan maskapai penerbangan, surat kabar yang berbasis di Singapura ini menyatakan bahwa SIA berencana melakukan penerbangan ini pada akhir Oktober.

Penerbangan tanpa tujuan ini dapat dikombinasikan dengan staycation di hotel, voucer belanjan di Jewel Changi, dan transportasi menggunakan layanan limusin. Untuk penerbangan ini, diperkirakan penumpang akan dibawa mengudara sekitar tiga jam perjalanan. Grup SIA yang mencakup SilkAir dan Scoot, saat ini menerbangkan 7 persen dari kapasitas, grup maskapai juga akan memangkas sekitar 4.300 pekerja.

Penerbangan model ini bukanlah yang pertama diluncurkan di era pandemi Covid-19. Sebelumnya, ANA (All Nippon Airways) menawarkan sightseeing flight ke Hawaii yang berangkat dan mendarat kembali di Bandara Narita Tokyo. Menggunakan pesawat Flying Honu A380 selama 90 menit perjalanan, penumpang di Kelas Satu dan Bisnis menerima amenity kits dan hydro flask. Penumpang juga mendapatkan suvenir bertema penyu, seperti travel tag, ransel, dan gantungan kunci corak warna-warni khas maskapai. Selama penerbangan, maskapai akan menyediakan bir, anggur, sampanye, mojito, dan minuman ringan lainnya