Guna mempromosikan Singapura dari segi bisnis maupun pariwisata, pada Kamis, 24 Agustus 2017 lalu, Singapore Tourism Board (STB) dan Singapore Economic Development Board (EDB) meluncurkan sebuah brand destinasi terpadu, “Singapore – Passion Made Possible”.

Selama lima dekade terakhir, Singapura telah membangun reputasi yang kuat sebagai pusat bisnis global dan pariwisata, dan memiliki infrastruktur berkualitas serta keamanan, stabilitas, konektivitas dan aksesibilitas yang baik. Namun, kompetisi global untuk memikat wisatawan dan investor pun semakin ketat.

Pengunjung kini semakin kritis dalam memilih sebuah destinasi, di mana kesempatan untuk melebur dengan penduduk maupun budaya setempat menjadi sesuatu yang kian dicari. Sementara pelaku bisnis internasional ingin menciptakan solusi baru untuk membuat sesuatu yang berbeda. Karena itulah, brand terpadu ini bertujuan untuk mengomunikasikan nilai lebih yang dimiliki Singapura untuk memenuhi kebutuhan para pejalan maupun pebisnis.

“Melalui brand ini, kami dapat menceritakan kisah Singapura yang lebih personal, bukan sekedar bersifat deskriptif atau fungsional,” kata Edward Koh, Executive Director STB untuk kawasan Asia Tenggara. “Seiring berjalannya waktu, brand seperti ini akan menghubungkan Singapura dengan para audiens kami secara lebih kuat. Orang-orang Indonesia yang merupakan sumber wisatawan utama kami pun akan terus melihat Singapura sebagai sebuah destinasi yang menarik dan juga sebagai destinasi untuk membuat impian menjadi nyata,” tambahnya.

Sementara itu, Dr. Beh Swan Gin selaku Chairman EDB mengatakan bahwa Singapura kini telah membuat perubahan dari segi ekonomi, dari yang tadinya digerakkan oleh investasi, menjadi sesuatu yang digerakkan oleh inovasi. “Semakin banyak perusahaan, baik yang lokal maupun internasional, berupaya untuk menciptakan produk, jasa, dan solusi baru yang memiliki dampak lebih kuat di Asia. Karena itulah, melalui brand terbaru ini, kami mengirimkan “sinyal yang kuat dan jelas” bahwa perusahaan dapat mewujudkan hal ini secara sukses di Singapura dan mengubah segala peluang yang ada menjadi kenyataan,” ujarnya.

Impian Menjadi Nyata

Sebelum merilis brand terbaru ini, STB dan EDB telah melakukan penelitian secara kualitatif maupun kuantitatif yang melibatkan lebih 4.500 responden terkait apa yang menjadi prinsip dasar Singapura, mulai dari penduduk lokal, pemangku kepentingan di industri, dan audiens internasional di Singapura dari 10 negara. Para responden mengatakan bahwa tema mengenai “passion” dan “possibilities” adalah yang paling mencerminkan semangat Singapura. “Possibilities” dinilai sangat berhubungan untuk Singapura sebagai sebuah destinasi, sedangkan “passion” adalah apa yang mendorong segala kemungkinan tersebut.

Dengan pendekatan yang berbeda dari brand-brand sebelumnya, yaitu “YourSingapore” dari STB dan “Future Ready Singapore” dari EDB, “Passion Made Possible” mewakili Singapura yang lebih dari sekadar destinasi wisata dan bisnis. Untuk selanjutnya, brand ini juga akan diadopsi oleh badan legislatif dan kantor pemerintahan di bawah Kementerian Perdagangan dan Industri dan dimasukkan dalam kampanye pemasaran dan kegiatan pameran dagang ketika menyasar audiens internasional.

Bersamaan dengan peluncuran brand “Passion Made Possible”, STB juga merilis serangkaian film yang menceritakan tentang bagaimana Singapura menjadi destinasi di mana impian menjadi nyata. Menampilkan para penduduk dan tokoh terkemuka yang mewakili masyarakat Singapura yang beragam, film-film ini akan disiarkan di berbagai saluran media, platform media sosial, dan situs web destinasi Singapura, VisitSingapore.com.

Melalui film tersebut, STB mengelompokkan calon pengunjung berdasarkan gaya hidup, minat, dan tujuan mereka melakukan perjalanan. Ada tujuh “Passion Tribes”, yakni Foodie (orang yang tertarik dengan pengalaman kuliner), Collector (orang yang menikmati belanja dan mengumpulkan barang-barang unik), Explorer (orang yang menikmati alam terbuka dan tempat-tempat yang menarik), Action Seeker (orang yang menikmati sensasi dan acara olahraga), Culture Shaper (orang yang menikmati seni dan kebudayaan), Socialiser (orang yang menikmati menjalin hubungan yang bermakna lewat musik dan hiburan), dan Progressor (pelancong bisnis yang ingin terkoneksi, berkolaborasi, dan berinovasi). Pada tahap pertama peluncuran, STB merilis dua film, yakni Foodie dan Explorer.

Ke depannya nanti, brand Passion Made Possible akan diperkenalkan di 15 pasar di seluruh dunia melalui kantor regional STB di Asia Pasifik, Inggris, dan Amerika Serikat. Untuk Indonesia sendiri, yang merupakan pasar utama Singapura, peluncuran brand ini bakal dilakukan pada 6 September 2017.