The Ritz-Carlton Hotel Company telah membuka properti pertamanya di Langkawi. Berada di teluk privat yang tenang, atau sekitar tiga kilometer dari Langkawi Cable Car, resor mewah dengan pantai berlatar pepohonan rimbun ini memiliki desain bangunan yang menonjolkan unsur kayu seperti rumah-rumah di desa sekitarnya.

“Kami sangat senang bisa menghadirkan The Ritz-Carlton di Langkawi yang merupakan resor pertama kami di Malaysia sekaligus properti kedua kami setelah The Ritz-Carlton, Kuala Lumpur,” kata Hervé Humler selaku Presiden The Ritz-Carlton Hotel Company.

“Dengan pemandangan pantai yang spektakuler, hutan hujan yang rimbun, dan keunikan budayanya, Langkawi tak hanya menawarkan keindahan alam yang menakjubkan, namun juga kisah menarik di baliknya. Dengan menginap di The Ritz-Carlton, Langkawi, tamu dapat menikmati sekaligus mengeksplor berbagai atraksi yang ditawarkan pulau ini,” tambahnya.

Dirancang oleh Philippe Villeroux dari Tropical Area Architects yang berbasis di Kuala Lumpur, resor ini telah didesain sedemikian rupa agar dapat melebur dengan ekosistem alami dan budaya lokal di pulau ini. Ruangan kamarnya yang luas mengadaptasi arsitektur Melayu dengan fitur-fitur rumit pada dekorasinya, jendela-jendela besar, dan garis-garis vertikal pada eksteriornya. Vila-vilanya menawarkan panorama laut yang indah, yang semakin menawan kala matahari terbenam – sementara suite-nya yang lebih cocok untuk keluarga karena ruangannya yang besar dan dapat menampung hingga delapan orang.

Saat kedatangan, semua tamu bakal disambut dengan air mancur yang pembuatannya terinspirasi oleh Tasik Dayang Bunting, danau berbentuk menyerupai seorang perempuan hamil yang sedang berbaring di Pulau Dayang Bunting. Konon, orang yang mandul bila mandi di danau tersebut bakal dikaruniai anak. Namun, sebagai gantinya, di air mancur ini tamu dapat menulis permohonan mereka di batu, kemudian meletakkannya di air mancur tersebut sebagai harapan agar impian tersebut terwujud.

Ketika matahari terbit dan terbenam, tamu dapat menikmati pertunjukan tari payang di pantai. (Tari tradisional ini biasanya ditampilkan sebagai bentuk terima kasih atas panen darat dan laut yang melimpah.) Resor ini juga menyediakan trekking ke hutan ditemani pemandu yang sepanjang perjalanan bakal mengungkap mitos menarik sekaligus beberapa jenis satwa yang menghuninya.

Bila lapar, tamu dapat menuju salah satu dari empat restorannya yang masing-masing menghadap ke Laut Andaman. Menunya beragam, yakni mulai dari perpaduan masakan Melayu, China, dan India di Langkawi Kitchen, menu Barat favorit di Beach Grill, hingga Chinese seafood di Hai Yan. Tamu juga dapat mengunjungi salah satu dari pasar malamnya untuk mencicipi aneka kuliner tradisional khas Melayu, China, dan India, selain membeli sejumlah kerajinan tangan lokal.

Bagi yang membawa serta anak, resor ini juga menyediakan program Ritz Kids, di mana anggota keluarga dapat bersama-sama melukis layangan atau mengikuti Langkawi Treasure Hunt untuk mencari harta karun yang tersembunyi di pantai. Fasilitas lainnya termasuk pusat kebugaran, lapangan tenis, layanan spa, infinity pool, serta studio yoga dalam dan luar ruang yang menawarkan panorama 180 derajat dari hutan hujan di sekitarnya.