Korea Selatan, sebuah negara yang memadukan pesona tradisional dan kemajuan modern, menawarkan pengalaman unik bagi para wisatawan melalui program Templestay yang terus berlanjut dalam rangka Visit Korea 2023-2024. Dikenal sebagai Special Templestay, program ini bukan hanya sekadar menginap di wihara-wihara terkenal, melainkan sebuah perjalanan mendalam ke dalam kehidupan tradisional Buddha yang telah berlangsung selama 1.700 tahun.

Pengalaman Templestay yang Autentik

Program ini, yang tersedia dalam bahasa Inggris dan sejumlah bahasa asing lainnya, membuka pintu bagi para pengunjung untuk merasakan kehidupan biksu, memahami sejarah wihara, dan mendalami tradisi Buddha. Melalui Templestay, wihara di Korea tidak hanya menjadi tempat bersejarah, melainkan pusat aktivitas sehari-hari yang terus berdenyut dengan kehidupan.

Keunikan Ritual Harian di Wihara

Setiap harinya, wihara menjadi saksi bagi rangkaian ritual yang telah berlangsung selama berabad-abad. Sebut saja ritual Doryangseok yang dilakukan dengan membunyikan giring-giring kayu sekitar pukul 03:00-04:00 untuk membangunkan makhluk hidup.

Ada pula ritual yebul, atau membaca kitab suci untuk menuju pencerahan yang dilakukan tiga kali sehari. Di luar ritual ini, pengunjung dapat terlibat dalam merawat wihara (Ulreok) atau melibatkan diri dalam tugas-tugas tertentu.

Program Templestay

Peserta program biasanya tinggal satu malam atau dua hari di wihara, menjalani rutinitas yang mencerminkan kehidupan biksu. Selain ikut ritual yebul untuk membersihkan jiwa dan raga, peserta juga bisa mempelajari 108 bae atau sikap sujud, dan chamseon atau meditasi Seon.

Aktivitas lainnya termasuk membuat yeomju (tasbih agama Buddha) dan berdiskusi dengan biksu sambil menikmati secangkir teh. Peserta juga bisa memiliki peluang untuk mengikuti sejumlah kegiatan tradisional, seperti membuat lentera bunga teratai, membuat makanan wihara, dan banyak lagi.

Kuliner Sehat Berbasis Tradisi

Kuliner di wihara membawa pengalaman unik bagi para pengunjung di era modern. Tanpa bahan kimia, dengan bahan-bahan yang diambil langsung dari alam, kuliner ini mencerminkan pola makan sehat yang telah diterapkan biksu selama berabad-abad.

Prinsip mensyukuri segala sesuatu dan kesahajaan menjadi landasan nilai-nilai kuliner di wihara, mengajarkan pengunjung untuk menghargai bahan pangan alami dan menerapkan prinsip sederhana dalam makanan sehari-hari.

Wisatawan yang ingin merasakan program Templestay dapat langsung melakukan reservasi melalui eng.templestay.com. Ada beberapa lokasi wihara pilihan, seperti Jogyesa di Seoul, Jeondeungsa di Incheon, Beopjusa di Chungbuk, Haeinsa di Gyeongnam, Beomeosa di Busan, dan banyak lagi.