Japan Airlines (JAL) telah meluncurkan layanan inovatif yang memudahkan wisatawan yang baru tiba di Tokyo. Melalui layanan bernama JAL Same-day Delivery Service, penumpang yang mendarat di Terminal 3 Bandara Haneda kini dapat mengirimkan bagasi mereka langsung ke hotel tanpa harus repot membawanya melalui transportasi umum yang sering padat, terutama di jam-jam sibuk.

Dengan biaya sebesar 4.500 yen (sekitar Rp470 ribu) per koper, layanan ini tersedia untuk semua penumpang, termasuk pengguna maskapai selain Japan Airlines. Prosesnya sendiri mudah. Setelah melewati bea cukai, penumpang cukup menuju JAL ABC Counter yang terletak di lantai 2 lobi kedatangan Terminal 3. Sebagai informasi, konter ini buka setiap harinya mulai pukul 04:00 hingga 18:00.

Di sana, wisatawan dapat melakukan pendaftaran dan pembayaran menggunakan kode 2D yang tertera pada poster di depan loket. Kemudian, cetak stiker bagasi di mesin yang tersedia, tempelkan pada koper, dan serahkan di loket untuk dikirimkan.

Foto: Dok. Japan Airlines

Bagasi yang didaftarkan sebelum pukul 16:00 akan diantar ke hotel sebelum pukul 20:00. Sementara itu, jika pendaftaran dilakukan antara pukul 16:00 hingga 18:00, bagasi akan diantar paling lambat pukul 22:00. Proses pengiriman melibatkan mitra pengantaran JAL, dan bagasi akan dapat diambil di resepsionis hotel.

Layanan ini mencakup 14 distrik utama di Tokyo, termasuk kawasan populer seperti Shinjuku, Chuo, Minato, Shibuya, dan Ginza. Namun, layanan ini hanya berlaku untuk hotel, sehingga akomodasi lain seperti rumah pribadi atau Airbnb belum termasuk dalam cakupan.

JAL juga menetapkan beberapa batasan pada ukuran dan berat bagasi. Ukuran maksimum yang diperbolehkan adalah total 160 cm untuk tiga dimensi (panjang, lebar, dan tinggi), dengan berat maksimum 20 kg per barang. Barang seperti tas golf dan sepeda tidak diterima. Selain itu, slot layanan terbatas, sehingga wisatawan disarankan untuk segera mendaftar setibanya di bandara.

Bagi anggota program loyalitas JAL, layanan ini menawarkan tambahan 50 poin frequent flyer sebagai bonus. Namun, poin hanya akan dikreditkan jika nomor keanggotaan dimasukkan dengan benar saat mendaftar.

Inisiatif ini hadir untuk memberikan kenyamanan lebih bagi wisatawan sekaligus mengatasi beberapa tantangan pariwisata di Tokyo, seperti kepadatan transportasi umum dan kurangnya loker penyimpanan bagasi. Lonjakan wisatawan pascapandemi membuat kota ini semakin sibuk, dengan lebih dari 3,3 juta wisatawan asing tercatat mengunjungi Jepang pada Juli 2024.

Dengan layanan antar bagasi ini, wisatawan dapat menikmati perjalanan yang lebih praktis dan fokus mengeksplorasi Tokyo tanpa beban koper berat. JAL juga berencana memperluas cakupan layanan ini di masa mendatang, menjadikannya solusi pariwisata yang semakin fleksibel dan ramah wisatawan.