Rute Bus Terpanjang di Dunia, Menjelajah dari London hingga Kolkata
Di periode 1968 hingga 1976, beroperasi bus dengan rute terpanjang di dunia yang menjelajah dari London hingga Kolkata, termasuk Sydney. Dijuluki Albert, bus Double Decker ini menghabiskan hari-harinya di jalan melintasi 11 negara, dengan total jarak tempuh lebih dari 32.000 kilometer.
Pejalan yang ingin melakukan perjalanan panjang melintasi benua bersama Albert, mesti merogoh kocek 145 poundsterling untuk rute London-Kolkata. Sebagai gantinya, penumpang bus Albert dapat menikmati kemewahan bus tingkat yang menawarkan fasilitas menyenangkan pada masanya.
Dek bawah bus Albert terdiri ruang membaca dan makan, sedangkan di dek atas terdapat area observasi. Bus Albert juga dilengkapi dapur dengan perangkat memasak, termasuk radio dan alat pemutar musik jika penumpang ingin menggelar pesta di tengah perjalanan.
Tak hanya melintasi negara-negara, Bus Albert juga melewati destinasi tersohor dunia, seperti Golden Horn di Istanbul, Peacock Throne di Delhi, Taj Mahal di Agra, Draconian Pass, Rhine Valley, Blue Danube, termasuk waktu untuk belanja di Kabul, Teheran, Wina, Salzburg, dan kota-kota lainnya. Bus Albert sudah melakoni 15 perjalanan antara Kolkata dan Inggris, di mana empat perjalanannya mencapai Australia pada 1976. Bus Albert sudah melintasi lebih dari 150 perbatasan negara tanpa banyak kendala dan mendapat label sebagai duta besar yang bersahabat.
Saat ini perusaaan bus asal Peru, Ormeño, memegang rekor sebagai bus dengan rute terpanjang di dunia. Dengan total perjalanan sekitar 6.200 kilometer, bus Ormeño melintasi Lima di Peru hingga Rio de Janeiro di Brasil. Dikenal dengan sebutan Trans Oceanica, bus Ormeño mengangkut penumpang melintasi Amazon hingga Andes selama 102 jam atau lebih dari empat hari perjalanan.