TOP

Tur Virtual ke Pasar Tradisional di Maroko Sekalian Belanja Produk Lokal

Hingga akhir tahun, masih banyak negara yang melakukan pembatasan perjalanan. Semua rencana liburan terpaksa ditunda dan orang-orang beralih menikmati destinasi secara virtual dari rumah. Kini, tur virtual yang dihadirkan makin beragam dan lebih aktif melibatkan pejalan di rumah.

Operator perjalanan global, Intrepid Travel dan live video start up belanja asal Swedia, Local Purse, bekerja sama untuk menghadirkan pengalaman belanja virtual secara langsung dari rumah pejalan di seluruh dunia. Keduanya bermitra untuk menghadirkan Marrakesh Spice and Wellness Experience pada 8 Desember pukul 07:00 ET (8 Desember pukul 19:00 WIB) dan Traditionally Moroccan Berber Rug Experience pada 9 Desember pukul 07:00 ET (9 Desember pukul 19:00 WIB). Melalui tur virtual di pasar tradisional di Maroko, pejalan di rumah dapat melakukan belanja daring langsung dari komunitas lokal.

Di program pertama, Abdeljalil Ragas yang merupakan warga asli Marrakesh, akan memandu tur virtual mengunjungi pasar-pasar tradisional, dari Madina hingga Koutoubia Herbal, toko herbal miliknya. Dia akan menjelaskan manfaat spesialisasi makanan dan kesehatan ala Maroko. Pejalan yang menyaksikan tur dari rumah, berkesempatan untuk membeli aneka produk perawatan kulit, wewangian, rempah-rempah, dan bahan herbal.

Sedangkan untuk tur virtual kedua, akan dipandu Aziz Mejbar yang lahir di Fez. Ia akan mengajak penonton menuju alun-alun Marrakesh yang ternama, Jemaa El Fna, melewati gang-gang Medina, termasuk ke toko permadani miliknya, Dar Mjber. Permadani Maroko dibuat secara manual oleh kaum wanita dari berbagai suku. Selain itu, Aziz akan mengajak ke AlNour, tempat pelatihan keterampilan yang membantu perempuan penyandang disabilitas untuk menghidup diri mereka sendiri.

Tur interaktif ini dapat diikuti dengan biaya senilai 10 euro atau sekitar 12 dolar AS dan semua produk yang dibeli langsung diberikan ke LSM, pengrajin, dan pemandu lokal yang menjalankan program. Jika tur virtual berlangsung sukses, program ini akan dikembangkan dengan tema menarik lainnya, seperti wisata belanja pribadi di Januari. Saat ini terdapat 20 destinasi yang tertarik bergabung, namun masih membutuhkan pelatihan penjualan secara daring.