TOP

Doha Tak Lagi Sebagai Kota Transit (Bagian 2)

Sebelum pandemi virus corona terjadi, Doha makin giat menarik wisatawan, di mana hal ini didukung dengan kebijakan bebas visa bagi 80 negara, termasuk Indonesia hingga 30 hari. Dengan demikian, ibu kota Qatar ini tak lagi sekadar persinggahan untuk menunggu penerbangan lanjutan, tapi juga sebagai destinasi untuk mengintip beragam pesona yang ditawarkan.

Jika sempat singgah di Doha, ada sejumlah atraksi yang siap memukau para pejalan, antara lain:

The Pearl-Qatar

Merupakan pulau reklamasi yang memuat bangunan-bangunan mewah, di mana tempat ini biasanya terlihat dari pesawat yang sedang terbang rendah untuk mendekati Bandara Internasional Hamad di Doha. Merupakan pulau buatan di Teluk Barat yang menebarkan suasana Mediterania, The Pearl-Qatar ditargetkan menjadi hunian dan pusat hiburan berskala internasional yang mengadaptasi kultur Arab, Mediterania, dan Eropa.

Dunes of Qatar

Dimanfaatkan untuk pariwisata, salah satunya dengan kendaraan four-wheel drive (4WD) yang tahan banting. Walau waktu yang dimiliki di Doha singkat, tersedia paket safari yang dapat disesuaikan dengan waktu yang dimiliki, di mana yang paling populer adalah paket safari setengah hari.

Namun bila waktu yang dimiliki fleksibel, tersedia paket safari dengan menginap di area perkemahan dengan fasilitas lengkap. Tur safari begitu efisien karena para tamu dijemput dari hotel tempat mereka menginap, kemudian dengan kendaraan 4WD menuju Pantai Sealine yang terletak sekitar 75 kilometer di selatan Doha.

Selama satu jam perjalanan, peserta dapat menikmati wajah pinggiran Doha yang banyak dihiasi proyek pembangunan jalur kereta. Tiba di titik awal perjalanan safari, supir sekaligus pemandu akan berhenti sejenak untuk mengurangi angin ban agar mempermudah perjalanan di medan berpasir. Selagi menunggu, peserta tur dapat menaiki unta seharga mulai 20 riyal Qatar untuk lima menit perjalanan.

Naik kendaraan 4WD yang melaju di atas pasir sangatlah menegangkan, terutama ketika mobil mesti mendaki atau menuruni tumpukan pasir yang terjal. Oleh karena itu, demi kenyamanan, dalam satu mobil hanya dapat diisi maksimal tiga peserta. Paket safari ini juga akan mengunjungi Khor Al Adaid, area pantai yang berada di padang pasir, di mana dari sini terlihat daratan Arab Saudi dan saat terbaik untuk mengunjunginya menjelang matahari terbenam.

Doha Corniche

Merupakan kawasan sepanjang tujuh kilometer bagi pejalan kaki yang terbentang di sepanjang Teluk Doha. Dengan pembangunan masif yang sedang digalakkan, Corniche nantinya adalah tempat terbaik untuk menikmati wajah Doha yang metropolitan dengan bangunan-bangunan perkantoran dan hotel berarsitektur unik.

Sementera ini, pemandangan terbaik di sini dapat dinikmati tak jauh dari Museum Islamic of Art, yaitu berupa deretan dhow (kapal kayu tradisional Qatar) yang sedang berlabuh atau berlayar di sekitar teluk. Wisatawan juga dapat mencicipi naik dhow dari sini untuk menikmati wajah Doha dari perairan.