Tahun ini, ArtScience Museum di Marina Bay Sands, Singapura, merayakan ‘Year of Extraordinary Women’ (Tahun Perempuan Luar Biasa) melalui rangkaian pameran yang mempersembahkan kisah dan karya tokoh-tokoh perempuan ikonis. Tema ini mengangkat kontribusi wanita-wanita hebat dari berbagai latar belakang yang telah mempengaruhi dunia seni, budaya, dan masyarakat. Dua sorotan utama dalam rangkaian ini adalah pameran Frida Kahlo dan Studio Ghibli, yang membawa pengunjung ke dalam dunia inspirasi dan kreativitas yang mendalam.

Pameran yang pertama, ‘Goddess: Brave. Bold. Beautiful’, dibuka sejak April dan akan berlangsung hingga 11 Agustus. Pameran ini mengajak pengunjung menjelajahi 120 tahun evolusi peran perempuan di layar lebar, menampilkan tokoh-tokoh legendaris dari berbagai era film.

Foto: Dok. ArtScience Museum

Dari bintang Hollywood seperti Marilyn Monroe hingga bintang-bintang Asia modern seperti Michelle Yeoh, pameran ini memamerkan lebih dari 150 artefak sinematik termasuk kostum asli, foto, dan dokumen arsip yang menunjukkan bagaimana para perempuan ini mendobrak batasan konvensional di industri perfilman.

Melanjutkan perayaan, ArtScience Museum menghadirkan pameran ‘Frida Forever’ hingga 1 September. Pameran ini menyoroti kehidupan dan karya-karya Frida Kahlo, seniman legendaris Meksiko yang terkenal dengan potret diri yang kaya akan simbolisme dan warna.

Foto: Dok. ArtScience Museum

Instalasi ‘Frida Kahlo: The Life of an Icon’ membawa pengunjung melalui delapan ruang tematik yang menggambarkan fase penting dalam kehidupan Frida. Proyeksi 360° berdurasi 30 menit menjadi atraksi utama, memungkinkan pengunjung merasakan narasi kehidupan Frida secara mendalam.

Selain itu, pameran ‘Laid Bare: Frida’s Inner World’ menawarkan perspektif yang lebih intim tentang kehidupan Frida melalui dokumentasi medisnya. Dikurasi oleh Cristina Kahlo Alcalá, keponakan Frida, pameran ini menampilkan arsip medis seperti hasil X-ray tulang belakang dan data klinis yang mengungkap perjuangan kesehatan Frida. Dengan wawancara eksklusif bersama Cristina dan analisis dari ahli medis Singapura, pengunjung dapat memahami bagaimana ketangguhan Frida memengaruhi karya seninya.

Foto: Dok. ArtScience Museum

Pameran ini juga menggarisbawahi dampak Frida pada dunia seni, mode, dan feminisme, memperlihatkan bagaimana karyanya tetap relevan dan menginspirasi meski telah lebih dari 70 tahun sejak kepergiannya. Koleksi pribadi Cristina Kahlo Alcala yang dipamerkan di luar Amerika Serikat untuk pertama kalinya, memberikan wawasan baru tentang kehidupan pribadi dan perjuangan Frida.

Mengakhiri tahun ini, pameran ‘The World of Studio Ghibli’ dijadwalkan berlangsung pada bulan Oktober, bertepatan dengan perayaan akhir tahun. Pameran ini menawarkan pengalaman teatrikal interaktif terbesar yang menyoroti film-film ikonis Studio Ghibli seperti ‘My Neighbor Totoro’, ‘Princess Mononoke’, dan ‘Spirited Away’. Pengunjung diajak untuk berinteraksi dengan karakter-karakter favorit mereka dan menjelajahi dunia animasi Jepang yang kaya dan memukau.

Honor Harger, Vice-President ArtScience Museum, menyatakan bahwa tema ‘Year of Extraordinary Women’ dipilih untuk merayakan revolusi gender dalam seni dan budaya, serta menghargai kontribusi perempuan-perempuan luar biasa yang terus menginspirasi dunia. Melalui pameran-pameran ini, ArtScience Museum berharap dapat memberikan wawasan baru tentang kekuatan dan pengaruh perempuan dalam berbagai aspek kehidupan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai pameran, pengunjung dapat mengunjungi situs resmi ArtScience Museum dan membeli tiket secara daring untuk menikmati berbagai keuntungan dan diskon eksklusif.