Demi memenuhi permintaan pelanggan yang semakin meningkat untuk rute ke  Thailand, Qatar Airways bakal meluncurkan penerbangan langsung ke Pattaya mulai 28 Januari 2018. Rute ini bakal tersedia empat kali seminggu, dan bakal melengkapi rute sebelumnya ke Bangkok, Krabi, Phuket, dan juga Chiang Mai yang bakal tersedia mulai 12 Desember 2017.

Akbar Al Baker selaku CEO Qatar Airways mengatakan bahwa pihaknya senang dapat meluncurkan rute terbaru ke Pattaya. “Kepopuleran Thailand terus meningkat di kalangan penumpang kami yang senang bepergian ke negara yang indah untuk menikmati budaya, kuliner, dan pemandangan alam yang luar biasa.”

“Qatar Airways memiliki komitmen untuk menanggapi permintaan pelanggan dengan menerbangkan mereka ke tempat yang mereka inginkan dan memberi mereka layanan bintang lima yang tak tertandingi ke berbagai tujuan di seluruh dunia,” tambahnya.

Qatar Airways akan mengoperasikan rute ini dengan Boeing 787 Dreamliner yang berkapasitas 22 kursi di kelas bisnis dan 232 kursi di kelas ekonomi. Dengan diluncurkan rute ini, Qatar Airways akan menjadi maskapai Timur Tengah bintang lima pertama yang menawarkan penerbangan ke dan dari Pattaya.

Banyak Atraksi

Walau dulu image-nya dekat dengan hiburan malam berkat maraknya pertunjukan kabaret para ladyboy yang legendaris, kini Pattaya mengubah perwajahan kotanya sebagai tempat hiburan bagi seluruh keluarga melalui berbagai museum unik, taman bermain air, hingga mal megah untuk wisata belanja. Art in Paradise, misalnya, merupakan museum tiga dimensi satu-satunya di Pattaya yang mengajak pengunjung untuk berfoto dengan berbagai lukisan yang interaktif dan tampak nyata. Terbagi dalam beberapa galeri, yaitu Camouflage Room, Under the Ocean (berfoto bersama ikan paus raksasa hingga memancing ikan dari lukisan), Wildlife, Classical Art, Civilization (berpose di depan Piramida Mesir hingga turut dalam aksi perang air di Festival Songkran), Surrealism, dan Dinosaur, pengunjung akan meninggalkan museum ini dengan banyak momen lucu yang terabadikan dalam kamera.

Lalu ada Sanctuary of Truth. Meski telah dibangun selama lebih dari dua dekade – dan masih butuh 15 tahun lagi sebelum benar-benar selesai – bangunan raksasa setinggi lebih dari seratus meter di tepi pantai ini layak masuk dalam daftar tempat yang wajib dikunjungi di Pattaya. Sanctuary of Truth tak hanya berfungsi sebagai kuil, namun sebenarnya lebih tepat bila disebut mahakarya seni arsitektur. Terinspirasi oleh kepercayaan Buddha dan Hindu, keempat sudut bangunannya memiliki menara yang dihiasi tokoh-tokoh legenda Thailand, Kamboja, India, dan China. Konstruksi bangunannya menggunakan kayu tanpa paku, semua ukirannya dikerjakan secara detail oleh para seniman terbaik Thailand. Tempat ini buka setiap hari mulai pukul 08:00 hingga 17:00 dengan tiket yang dapat dibeli online melalui www.sanctuaryoftruth.com seharga 450 baht untuk dewasa dan 225 baht untuk anak-anak.

Sementara Flight of the Gibbon, sebuah operator tur yang berbasis di Thailand, mengajak pesertanya untuk menikmati keindahan Hutan Chonburi, hutan hujan tercantik di Thailand yang terletak sekitar satu jam dari Pattaya. Peserta dapat meluncur menggunakan zipline sejauh tiga kilometer melalui pepohonan. Tak perlu khawatir merusak alam, karena jalur telah dibuat sedemikian rupa oleh para ahli sehingga flora dan fauna yang tinggal di dalamnya tetap terlindung. Sepanjang perjalanan, ranger terlatih akan menceritakan mengenai gibbon yang tinggal di dalamnya dan habitat alaminya yang terancam.