TOP

Sanur yang Strategis

Pengalamannya menangani sejumlah hotel di Thailand dan India membawa Marco Ronnie Seiler menjadi General Manager Swiss-belResort Watu Jimbar Sanur, Bali. Sejak kedatangannya di Pulau Dewata pada pertengahan tahun 2013, ia menganggap Sanur sebagai salah satu kawasan terbaik di Bali. Bukan karena Swiss-belResort Watu Jimbar berada di Sanur, namun karena Sanur kini sangat strategis dengan kehadiran Jalan Tol Bali Mandara yang menghubungkan Nusa Dua, Bandara Ngurah Rai, dan Benoa, serta mempersingkat waktu tempuh hingga 75 persen dari sebelumnya. Sepanjang total 12,7 km dan sebagian besar berada di atas laut, jalan tol ini dibuat menjelang KTT APEC di Bali pada Oktober 2013.

“Sanur merupakan a perfect getaway karena berada di akses menuju Amed, Tulamben, dan Ubud. Berkat Tol Bali Mandara, jarak dari bandara menuju Sanur kini hanya 20 menit, dibandingkan sebelumnya yang dapat memakan waktu hingga dua jam,” ujar Marco.

Selain bebas macet, Sanur juga memiliki beberapa kafe seperti yang ada di Legian dan merupakan tempat kapal menuju Nusa Penida atau Nusa Lembongan. Namun Marco juga tak menyangkal bahwa Bali masih membutuhkan pembenahan di banyak sektor.

“Bali harus mengembangkan dirinya sebagai destinasi belanja dan entertainment, jangan hanya mengandalkan destinasi alam karena turis akan jenuh. Namun yang pasti Bali membutuhkan bandara baru, atau setidaknya bandara yang ada saat ini diperbesar kapasitasnya. Bandara adalah alat penghubung antara turis dan pelaku industri wisata. Hal ini harus segera dilakukan jika Bali tak ingin kehilangan pemasukan dari turis yang lebih memilih berlibur di kawasan Asia Pasific lainnya yang saat ini juga terus berkembang pesat,” jelasnya.