TOP

Tiga Festival Bunga Terbaik di Thailand

Thailand tak hanya mengandalkan pantai, kuliner, dan atraksi belanjanya, karena kini berbagai festival bunga pun dapat menjadi alasan untuk memesan tiket ke negara ini, terutama setiap November hingga Februari. Berikut tiga festival bunga yang patut diagendakan untuk kunjungan berikutnya ke Thailand.

1. Festival Bunga Matahari, Lopburi

Setiap November hingga Januari, Lopburi yang terletak 150 kilometer timur laut Bangkok, berubah kuning akibat bunga matahari yang bermekaran, selain tempat ini memang merupakan ladang bunga matahari terbesar di Thailand, terutama di Distrik Phatthana Nikom. Tanpa dirancang menjadi objek wisata, lama kelamaan wisatawan mengetahui akan jadwal mekar bunga matahari di sini, sehingga kemudian di bulan-bulan tersebut, turis banyak mengunjungi Lopburi. Kini, jadwal bunga mekar telah lebih dikemas, misalnya penduduk setempat telah menawarkan layanan penyewaan sepeda keliling kebun bunga matahari, selain penyewaan kapal untuk menikmati ladang bunga matahari dari sungai setempat. One Tambon One Product (OTOP) yang telah lama berkecimpung mendukung usaha rumahan setempat punĀ  juga telah membantu warga setempat untuk menghasilkan barang-barang setempat mereka untuk dijajakan kepada wisatawan. Bersiaplah untuk mendapatkan berbagai produk yang terbuat dari bunga matahari di sini selama festival berlangsung.

2. Flora Park Festival

Menampilkan lebih dari 100.000 bunga dari 20 spesies yang terbagi dalam lima zona, taman bunga di Wang Nam Khiao, Nakhon Ratchasima, ini dapat dikunjugi bersama keluarga. Tak hanya bunga-bunga yang umum, namun di sini juga terdapat bunga yang jarang ditemui, seperti cassia merah mudah, Cassia grandis, Cassia fistula, dan Spathodea campanulata di Zona 1, selain terdapat zona mawar khusus yang menghadirkan sekitar 4.000 tangkai. Zona 2 didekasikan bagi pengunjung yang ingin mempelajari pertanian berkesinambungan, sementara di Zone 3 terdapat menara untuk menikmati pemandangan yang didominasi bunga warna-warni dari ketinggian. Zone 4 menawarkan terowongan bambu sepanjang 90 meter yang dipenuhi tanaman rambat dengan berbagai buah dan bunganya yang unik, sedangkan Zone 5 menampilkan taman vertikal yang memuat berbagai spesies bunga, sepertiĀ  petunia, begonia, dan masih banyak lagi. Itu semua masih ditambah 5.000 batang mawar Inggris yang juga akan dipamerkan. Berlangsung November 2017 hingga Februari 2018, tiket masuknya 100 – 150 baht (dewasa) dan 50 baht (anak-anak dan manula).

3. Festival Bunga Matahari Meksiko

Setiap November hingga Desember, digelar festival bunga matahari, tepatnya dari spesies asal Meksiko atau yang dalam bahasa Thailand disebut bua tong ban, di Distrik Mae Fah Luang dan Provinsi Mae Hong Son. Tak seperti bunga matahari standar, bunga matahari spesies ini berwarna lebih oranye, sehingga ketika sedang mekar-mekarnya dan memenuhi bukit, maka menyajikan pemandangan yang sangat spektakuler. Tak heran, dari tahun ke tahun kemekaran bunga ini semakin populer di kalangan wisatawan. Selama bunga-bunga bermekaran, wisatawan dapat sekaligus menikmati suguhan budaya yang dipertontonkan suku-suku minoritas setempat, selain mencicipi beragam produk pertanian yang baru dipanen. Walau dapat dikunjungi dengan hanya day trip, namun tak sedikit pula yang mulai menikmati bunga ini hingga matahari terbenam, sehingga harus kemping di Doi Mae-U.