Sebelumnya, Bandara Internasional Hamad (HIA) memperkenalkan langkah-langkah keamanan baru sebagai bagian dari persiapan pasca-virus corona. HIA menyediakan robot dan helm canggih untuk mengukur suhu penumpang. Kini, bandara di kota Doha ini memasang teknologi keamanan terbaru yang memungkinan penumpang tidak perlu mengeluarkan perangkat elektronik (laptop, tablet, kamera) dari tas bawaan saat pemeriksaan keamanan.

Teknologi terkini ini memungkinkan staf keamanan semakin mudah untuk mendeteksi bahan peledak yang disimpan dalam benda atau struktur yang kompleks. Di tahap awal, Bandara Hamad akan menerapkan teknologi C2 di semua pos pemeriksaan transfer penumpang, setelah pembukaan kembali. Pada praktiknya, penumpang akan menempatkan tas pada mesin X-ray, tanpa perlu melakukan pengecekan ulang atau pemeriksaan secara langsung. Selain lebih praktis, teknologi C2 juga mengurangi kemungkinan kontaminasi silang terhadap tas bawaan penumpang.

Bepergian di tengah pandemi, HIA terus meningkatkan teknologi terkini sehingga perjalanan lebih aman dilakoni. Pihak bandara memprioritaskan keselamatan penumpang, sekaligus menjalankan protokol yang lebih efisien dalam mengatasi setiap kendala. Bandara internasional Qatar juga sedang mempertimbangkan untuk mengadopsi pemindai tubuh yang prosedurnya dapat meminimalkan kontak langsung dengan penumpang.