Saat menginap di hotel, ada sejumlah barang yang dapat digunakan tamu selama menginap, namun dilarang untuk dibawa pulang. Pada kenyataannya, tak semua tamu hotel memahami mengenai hal ini. Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihak hotel biasanya menyertakan tanda di dalam kamar, yang menandakan barang-barang tertentu yang diambil akan dikenai biaya tambahan saat melakukan pembayaran.

Wellness Heaven, yang terkenal sebagai panduan hotel dan spa mewah melakukan survei terhadap 1.157 hotel untuk mencari tahu barang-barang apa saja yang kerap “diambil” tamu saat check-out. Ada lima benda yang paling sering “dibawa pulang” tamu, yaitu handuk, jubah mandi, hanger, pulpen, dan peralatan makan. Sebanyak 77,5 persen responden memilih handuk sebagai barang yang paling sering diambil tamu. Padahal, sebagian besar hotel menjual handuk dan jubah mandi jika tamu ingin memilikinya, dibandingkan dengan mencurinya.

Survei ini juga membandingkan tingkat pencurian di hotel bintang lima dengan hotel bintang empat, yang menemukan bahwa pencurian kasur sebanyak 8,1 kali lebih sering terjadi di hotel-hotel mewah. Para pelaku perhotelan melaporkan, para tamu akan mencoba menyelundupkan kasur di lift langsung ke mobil mereka, biasanya saat malam hari.