September ini JW Marriott Hotel Jakarta menunjuk Martin Weise sebagai Executive Chef terbaru yang akan bertanggung jawab untuk mengawasi semua kegiatan terkait kuliner hotel. Nantinya, Chef Martin akan berperan penuh dalam penanganan kuliner dari lima gerai makanan dan minuman serta banqueting.

Chef Martin sudah malang-melintang di industri kuliner selama 15 tahun terakhir. Berbagai pengalaman ia cicipi, mulai dari menjamu ribuan orang di acara berskala besar hingga memenangkan penghargaan. Chef asal Jerman ini memiliki pengalaman bekerja di Sheraton Grand Sydney Hyde Park sebagai Acting Executive Chef dan Executive Sous Chef, serta di The Savoy London sebagai Chef de Cuisine untuk Thames Foyer and banqueting. Ia juga pernah bekerja di The Westin Sydney, Hotel Adlon Kempinski Berlin, kapal pesiar Sea Cloud II yang berlayar menyeberangi perairan Mediterania dan Karibia.

Dalam acara perkenalan Chef Martin pada 8 Oktober 2019 yang bertempat di Sailendra Restaurant, koki yang pernah memasak untuk beberapa selebriti dan tokoh ternama, seperti Barack Obama, Vladimir Putin, Pangeran Charles, Brad Pitt, J. K. Rowling, dan masih banyak lagi ini menyajikan hidangan istimewa bagi awak media. Terdiri dari makanan pembuka, menu utama, dan sajian penutup, tema Eropa menjadi konsep utama menu makan siang kali itu.

Adapun menu-menu istimewa yang disajikan antara lain Lobster Bisque; Honey Glazed Duck Breast with potato croutons, baby carrots, and figs; Slow Cooked Wagyu Beef Cheek with cauliflower puree and parsnip chips; Mackerel with cucumber, craime traiche, onion crunch and dill; yang ditutup dengan Chocolate Fondant with vanilla ice cream, Kaiserschmarr with raisins yang merupakan hidangan penutup asal Jerman; dan Apple Tart Tatin.

Dalam sambutannya, Chef Martin menyatakan, “Berkeliling dunia, menciptakan makanan yang terinspirasi dari berbagai budaya serta metode memasak dan berbagai rempah eksotis adalah hal yang membuat saya bersemangat. Saya percaya dengan mengunjungi berbagai negara dapat memperkaya wawasan, bukan hanya dalam keterampilan, namun juga dapat memberi warna baru.”